NEWSTICKER

Soal Cawe-cawe Politik, Jokowi Ingin Pilpres 2024 Berjalan Baik Tanpa Riak Bahayakan Bangsa

N/A • 6 June 2023 21:39

Presiden Jokowi menyebut keputusannya cawe-cawe dalam Pilpres 2024 adalah bagian dari kewajiban moral sebagai presiden. Jokowi menilai ia harus ikut campur untuk mengamankan transisi kepemimpinan agar tidak ada riak yang membahayakan bangsa dan negara. 

"Cawe-cawe itu menjadi kewajiban moral, menjadi tanggung jawab saya sebagai presiden dalam masa transisi kepemimpinan nasional di 2024. Ya harus menjaga agar masa transisi lewat pemilu serentak, lewat pilpres bisa berjalan dengan baik tanpa ada riak yang membahayakan negara dan bangsa," jelas Presiden Jokowi dalam konferensi pers Pembukaan Rakernas III PDIP di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa 6 Juni 2023.

Jokowi mengaku dirinya tidak ingin diam saja dikala Pemilu 2024 terdapat potensi riak-riak. 

"Masa riak-riak yang membahayakan bangsa saya disuruh diam. enggaklah," tambahnya. 

Sebelumnya, Jokowi memastikan dirinya akan cawe-cawe dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hal itu disampaikan saat bertemu sejumlah pimpinan media massa di Istana Negara, Jakarta Pusat.

"Demi bangsa dan negara saya akan cawe-cawe, tentu saja dalam arti yang positif," ucap Jokowi di Istana Negara, Senin 29 Mei 2023. 

Jokowi menegaskan tidak akan melanggar konstitusi dan mengupayakan Indonesia menjadi negara maju. Menurut Jokowi, Indonesia hanya memiliki waktu 13 tahun ke depan untuk menjadi negara maju. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Leah Alexis Laloan)