PT Jasa Marga memberlakukan penyesuaian tarif untuk dua ruas jalan tol, yakni Tol Cipularang dan Tol Purbaleunyi. Penyesuaian tarif mulai dari Rp500 - Rp6.500 berlaku untuk semua jenis golongan I hingga golongan V.
PGS Senior Manager RO 3 Jasa Marga Noor Alamsyah, penyesuaian tarif untuk kedua ruas tol tersebut rutin dilakukan selama dua tahun sekali. Namun, kali ini mengalami keterlambatan selama dua tahun akibat pandemi covid-19.
"Memang sudah reguler kan sifatnya. Kalau sesuai dengan perjanjian pengusahaan jalan tol itu setiap dua tahun sekali. Nah, di tahun ini memang agak terlambat, harusnya di Juli 2022, cuma baru terealisasi di bulan ini (Juni),"
Berikut penyesuaian tarif Cipularang dan Purbaleunyi,
Berikut tarif tol Cipulangang sepanjang 58,5 km
Gol I: Rp45.000,- yang semula Rp42.500,-
Gol II: Rp76.000,- yang semula Rp71.500,-
Gol III: Rp76.000,- yang semula Rp71.500,-
Gol IV: Rp110.000,- yang semula Rp103.500,-
Gol V: Rp110.000,- yang semula Rp103.500,-
Ruas Jalan Tol Padaleunyi sepanjang 64,4 km
Gol I: Rp10.500,- yang semula Rp10.000,-
Gol II: Rp18.500,- yang semula Rp17.500,-
Gol III: Rp18.500,- yang semula Rp17.500,-
Gol IV: Rp25.000,- yang semula Rp23.500,-
Gol V: Rp25.000,- yang semula Rp23.500,-
Tol Cipularang dan Purbaleunyi sendiri merupakan ruas tol yang terintegrasi sebagai jalur utama menghubungkan Jakarta menuju Bandung dan sekitarnya dan tersambung melalui jaringan Tol Jakarta-Cikampek, Soreang-Pasir Koja, serta Jalan Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan.
Keberadaan Tol Cipularang-Purbaleunyi mempersingkat waktu Jakarta-Cawang menuju Bandung.