NEWSTICKER

Meski Relatif Mahal, Harga Beras di Kota Sukabumi Stabil

Ilustrasi Beras. Foto: MI.

Meski Relatif Mahal, Harga Beras di Kota Sukabumi Stabil

Benny Bastiandi • 19 September 2023 14:35

Sukabumi: Harga berbagai komoditas beras di Kota Sukabumi, Jawa Barat, relatif masih cukup stabil. Namun harganya cenderung naik jika dibanding sebelumnya.

Berdasarkan data Dinas Koperasi Usaha Kecil Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) setempat, untuk beras jenis premium harganya kisaran Rp14 ribu per kilogram, jenis medium kisaran Rp13 ribu per kilogram, Ciherang Cianjur I di kisaran Rp14 ribu per kilogram, Ciherang Cianjur II kisaran Rp13.500 per kilogram, dan Ciherang Sukabumi kisaran Rp13.500 per kilogram.

"Hasil monitoring kami di lapangan, hari ini (Selasa) untuk harga semua jenis beras masih seperti kemarin (Senin)," kata Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Diskumindag Kota Sukabumi, M Rifki, Selasa, 19 September 2023.

Rifki tak memungkiri harga beras saat ini relatif naik dibandingkan sebelumnya. Faktor utama penyebab naiknya harga beras dipicu kondisi cuaca.

"Tersendat pasokan karena beberapa daerah penyuplai mengalami gagal panen," jelasnya.

Sementara luasan areal sawah di Kota Sukabumi yang terdampak kekeringan diperkirakan sekitar 120 hektare. Lahan tersebut mengalami gagal panen akibat kurangnya pasokan air.

Lahan pertanian terdampak kekeringan berada di Kecamatan Baros, Cibeureum, dan Lembursitu. Ketiga daerah ini menjadi sentra pertanian di Kota Sukabumi.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Sukabumi, Adrian Hariadi, menuturkan akan mempercepat penyaluran bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD). Upaya tersebut merupakan tindak lanjut kondisi gagal panen lahan pertanian.

"Kami antisipasi kekurangan pasokan beras dengan bantuan CPPD," ungkap Adrian.

Bantuan beras CPPD sudah disalurkan ke beberapa kelurahan yang terdampak kekeringan. Di antaranya penyaluran di Kelurahan Sudajayahilir Kecamatan Baros. "Mudah-mudahan bantuan beras CPPD ini bisa membantu," ujarnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Deny Irwanto)