NEWSTICKER

Tag Result:

Menanti Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024

Menanti Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024

Nasional • 14 days ago

Prabowo Subianto belum bisa memastikan Partai Demokrat akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju untuk mengusungnya sebagai calon presiden 2024.

Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus bacapres sudah bertemu dengan Susilo Bambang Yudhoyono yang merupakan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat di acara Pepabri pada 12 September lalu di Jakarta. Keduanya sempat satu meja dan juga tampil nyanyi bareng.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Habiburokhman juga belum bisa memastikan bahwa Partai Demokrat akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju. Menurutnya kalau mau bergabung Partai Demokrat harus serius. 

Ketua Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra juga belum bisa memastikan akan gabung dengan Koalisi Indonesia Maju walaupun ada kedekatan Demokrat dengan Partai Gerindra khususnya dengan Prabowo Subianto.

Walaupun belum pasti ke koalisi pendukung Prabowo, tapi Demokrat menurut Herzaky tidak akan balik lagi ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang di dalam koalisi itu ada PKS.

PKS masih berharap Partai Demokrat agar kembali ke Koalisi Perubahan sama-sama mendukung Anies Baswedan sebagai bacapres dengan semangat perubahan.

Para elite politik terus bergerak termasuk elite Partai Demokrat akan berlabuh ke koalisi Prabowo Subianto atau ke koalisi Ganjar Pranowo masih sangat mungkin atau bisa juga kembali ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Tidak Ada Peluang CLBK bagi Demokrat

Tidak Ada Peluang CLBK bagi Demokrat

Nasional • 15 days ago

Jakarta: Partai Demokrat menegaskan tidak ada peluang untuk kembali ke Koalisi Perubahan. Keputusan untuk berpisah sudah bulat.

"Tidak ada lagi kata CLBK (Cinta Lama Bersemi Kembali)," ujar Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra, Jumat, 15 September 2023.

Demokrat, kata Herzaky, menghormati harapan yang diungkapkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) agar Demokrat kembali bergabung bersama Koalisi Perubahan. Sayangnya hal itu sudah sulit terjadi.

Herzaky menyebut PKS sebagai mitra terbaik dalam koalisi. Memiliki komitmen luar biasa dan setia sebagai sahabat. Demokrat mendoakan PKS untuk kesuksesan langkah selanjutnya. 

"Salam hormat kepada teman-teman PKS. Sukses selalu," ucapnya.

Punya Kesamaan Visi, PKS Ajak Demokrat Rujuk dengan Koalisi Perubahan

Punya Kesamaan Visi, PKS Ajak Demokrat Rujuk dengan Koalisi Perubahan

Nasional • 15 days ago

Partai Keadilan Sejahtera melalui juru bicaranya berharap Partai Demokrat untuk kembali bergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan dan mendukung pemenangan Anies Baswedan. 

"Kami berharap Demokrat tetap bersama mendukung Mas Anies," ungkap juru bicara PKS, Muhammad Iqbal.

Juru Bicara PKS, Muhammad Iqbal menyebutkan PKS dan Demokrat telah menjalin kerja sama politik dan memiliki kesamaan visi mendukung perubahan Indonesia yang lebih baik.

"Partai Demokrat itu teman sejawat, teman seperjuangan sejak awal membangun koalisi. Kami berharap Demokrat bisa kembali, tidak ke mana-mana. Karena visi perubahan itu adalah visi yang cocok antara PKS dan Demokrat," jelasnya.

Sebelumnya Partai Demokrat memutuskan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Demokrat kecewa ketua umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), tak jadi bakal calon wakil presiden, Anies Baswedan.

SBY dan Prabowo Mencoba Satu Frekuensi Lewat Nada

SBY dan Prabowo Mencoba Satu Frekuensi Lewat Nada

Nasional • 17 days ago

Jakarta: Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) nyanyi bareng bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam HUT ke-64 Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (Pepabri). Keduanya disebut menyampaikan sinyal kesamaan frekuensi.

"Gestur politiknya sih ada semacam frekuensi yang nyambung antara pak SBY dengan pak Prabowo," ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman, dalam program Primetime News Metro TV, Rabu, 13 September 2023.

Habiburokhman tidak mengetahui secara teknis mengenai pertemuan tersebut. Dirinya tidak mendapat informasi soal lobi politik.

"Jadi secara teknis saya nggak tahu. Apakah dibicarakan secara khusus. Tapi kalau lihat tadi begitu akrabnya kan keduanya paham. Ini situasi di mana mereka berdua sangat disorot," ujar Habiburokhman.

Peluang berkoalisi dengan Demokrat pernah disampaikan oleh Prabowo ketika bertemu dengan SBY di Pacitan. Prabowo mengatakan ada kemungkinan bersatu dalam satu koalisi.

Peluang itu terbuka lebar setelah Demokrat keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Menurutnya, bukan tidak mungkin apa yang dibicarakan di Pacitan bisa terjadi.

"Menurut saya, apa yang dibicarakan di Pacitan ini benar-benar bisa berlanjut," ucap Habiburokhman.

Prabowo menemui SBY pada Mei lalu. Prabowo datang dengan kapasitasnya sebagai Menhan mengunjungi Museum dan Galeri Seni SBY Ani. Keduanya melakukan pertemuan secara tertutup.

Habiburokhman: Gerindra Butuh Demokrat

Habiburokhman: Gerindra Butuh Demokrat

Nasional • 17 days ago

Jakarta: Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan pihaknya lebih membutuhkan Partai Demokrat untuk bergabung dalam koalisi. Demokrat bisa menambah kekuatan baru.

"Kami ini lebih membutuhkan Partai Demokrat dibandingkan koalisinya Pak Ganjar (Bacapres Ganjar Pranowo)," ujar Habiburokhman, dalam program Primetime News Metro TV, Rabu, 13 September 2023.

Menurut Habiburokhman, Demokrat bisa menjadi unsur pembawa kekuatan yang signifikan. Secara hitung-hitungan, Demokrat cocok bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.

"Partai Demokrat kalau situasi saat ini pasti koalisinya Pak Prabowo," ujarnya.

Habiburokhman juga menjamin pihaknya akan memberikan kesetaraan kepada Demokrat. Semuanya bisa dibicarakan secara baik.

"Menurut kami, secara garis besar, tidak ada yang tidak bisa dimusyawarahkan bersama," ucapnya.

Demokrat Menanti Dibukakan Pintu Kubu Ganjar dan Prabowo

Demokrat Menanti Dibukakan Pintu Kubu Ganjar dan Prabowo

Nasional • 17 days ago

Jakarta: Partai Demokrat masih belum menentukan sikap posisi dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Partai berlambang bintang mercy itu menunggu dibukakan pintu oleh koalisi pendukung Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron menganalogikan situasi saat ini seperti dua rumah yang sudah dihuni. Rumah yang satu dihuni koalisi pendukung Ganjar Pranowo. Sedangkan rumah yang satu lagi dihuni koalisi pendukung Prabowo Subianto.

Demokrat, kata Herman, tidak bisa serta merta langsung masuk ke salah satu rumah tersebut. Alangkah lebih baik jika salah satu tuan rumah membukakan pintu rumah untuk menyambut Demokrat. 

"Kami tidak bisa mendobrak pintu ataumembuka kunci tanpa dipersilahkan oleh
yang memiliki rumah tersebut. Oleh karenanya kami juga menunggu kepada pemilik dua rumah, mana yang tentu memberikan jalan dan memberikan ruang untuk sama-sama duduk," kata Herman, dalam program Primetime News Metro TV, Rabu, 13 September 2023.

Jika sudah diizinkan masuk ke rumah, pihaknya akan langsung turut membecirakan langkah strategis ke depan. Demokrat mempunyai 14 progam perubahan yang dulu pernah dirancang bersama NasDem dan PKS.

"Namun konteksnya tentu sudah berbeda. Meskipun tetap secara internal kami berpegang teguh terhadap 14 program perubahan tersebut," katanya.

Herman mengatakakan 14 program perubahan tersebut siap dielaborasi dengan koalisi manapun. 14 program itu diyakini bisa menambahkan peluang terbaik bagi pasangan calon yang didukung.

"Pada akhirnya akan ditetapkan oleh Majelis Tinggi Partai Demokrat," ujar Herman.

Sementara itu, Analis Politik Adi Prayitno memandang sikap Demokrat yang menunggu dibukakan pintu tidak tepat. Menurutnya, Demokrat lebih baik langsung berinisiatif mengetuk pintu dahulu agar segera direspon oleh kedua kubu tersebut.

Jika menunggu terlalu, dikhawatirkan akan berdampak berbahaya bagi Demokrat jika pintu tak kunjung dibuka. Demokrat bisa terancam absen pada pemilu berikutnya.

"Demokrat yang kemudian pada akhirnya akan mendatangi mereka, karena
soal sandera politik yang terkait dengan regulasi Pemilu. Jadi memang rumit mengkalkulasi dalam konteks itu," ujar Adi.


Rencana 'Akad' PDIP-Demokrat, Politikus PDIP: Semoga Bermufakat

Rencana 'Akad' PDIP-Demokrat, Politikus PDIP: Semoga Bermufakat

Nasional • 18 days ago

Politikus PDI Perjuangan Arya Bima memastikan komunikasi dengan PDIP dengan Partai Demokrat masih terus dibangun melalui komunikasi antara Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Bahkan saat ini Mbak Puan sudah membangun komunikasi untuk bicara dengan Demokrat. Ini dinamika yang kita harapkan antar tokoh," jelas Arya Bima.

Sejak keluar dari Koalisi Perubahan, Partai Demokrat memang sedang menjajaki komunikasi dengan dua poros yang ada, yaitu poros Ganjar dan Prabowo.

Meski diketahui hubungan Megawati Soekarnoputri dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak begitu baik, namun rencana rekonsiliasi keduanya mulai terdengar gaungnya. Kedua partai sedang merencanakan pertemuan antara Megawati dan SBY.

Demokrat Jalin Komunikasi dengan Koalisi Pengusung Ganjar dan Prabowo

Demokrat Jalin Komunikasi dengan Koalisi Pengusung Ganjar dan Prabowo

Nasional • 21 days ago

Jakarta: Partai Demokrat disebut telah menjalin komunikasi dengan koalisi pengusung bakal calon presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. Komunikasi tersebut sudah mendekati ke tingkat pemimpin partai.

"Sampai hari ini ada komunikasi. Baik dengan pak Ganjar dan juga pak Prabowo," ujar Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron, Sabtu, 9 September 2023.

Ketika ditanya lebih mendalam, Herman menjawa diplomatis. Arahan selanjutnya tinggal menunggu keputusan pemimpin partai.

"Tetapi kan keputusannya sangat bergantung kepada pimpinan partai. Oleh karenanya, keputusan nanti kita tunggu saja," ujarnya.

Disinggung soal membuat poros baru, Herman melihat peluangnya sangat tipis. Namun demikian, Herman menjawab tidak ada yang pasti dalam politik.

"Politik itu serba mungkin, sehingga kalau terjadi, garis Tuhan ternyata menentukan, ada koalisi baru ya bisa saja," katanya.



PDIP dan Demokrat Segera Bertemu

PDIP dan Demokrat Segera Bertemu

Nasional • 21 days ago

AHY Mengaku Demokrat Sudah Move On dari Dinamika Politik

AHY Mengaku Demokrat Sudah Move On dari Dinamika Politik

Nasional • 21 days ago

Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), kembali menyinggung terkait peristiwa politik yang terjadi di partainya beberapa waktu terakhir. Dia menegaskan Demokrat sudah move on, meski ada dampak secara langsung dan tidak langsung kepada partainya akibat dinamika politik belakangan ini. 

"Namun seperti yang pernah saya sampaikan di taman politik (DPP Partai Demokrat) beberapa waktu lalu di mana saya menyampaikan bahwa Demokrat telah 'move on'. Dan tentunya kami menyongsong hari-hari baik ke depan, kami menyongsong peluang-peluang (baru) itu juga penuh dengan harapan. Bersama rakyat tentunya Demokrat ingin terus berjuang," ujar AHY dalam acara Silaturahmi HUT ke-22 Partai Demokrat, Jakarta, Sabtu, 9 September 2023.

Meski Demokrat mengalami dinamika politik yang cukup keras dalam beberapa waktu belakang, dia menegaskan jatuh bangun dalam politik merupakan hal biasa.


Terkait arah koalisi Partai Demokrat dalam menyongsong Pemilihan Presiden 2024, AHY menyatakan partai berlambang bintang mercy itu segera mengambil sikap.

"Nanti pada saatnya saya akan mengundang lagi teman-teman wartawan jika kami sudah menentukkan kapan akan menyelenggarakan Rapimnas dan puncak perayaan ulang tahun secara nasional. Di situlah kita akan menyampaikan berbagai hal yang perlu diketahui masyarakat luas," tegas AHY.

Demokrat Mulai Berpikir Rasional

Demokrat Mulai Berpikir Rasional

Nasional • 21 days ago

Wacana Mega dan SBY Bertemu, PDIP-Demokrat Berkoalisi?

Wacana Mega dan SBY Bertemu, PDIP-Demokrat Berkoalisi?

Nasional • 23 days ago

Sejak awal periode Presiden ke-6 SBY, hubungan Megawati-SBY memiliki hambatan politik untuk menjalin hubungan politik. Wacana pertemuan antara keduanya membuka peluang terjalinnya kerja sama.

Menurut Pakar Komunikasi Politik Gun Gun Haryanto, Partai Demkrat jika tidak positioning mendukung salah satu koalisi akan sangat rugi karena akan berdampak pada pemilu berikutnya.

"Partai Demokrat jika tidak positioning mendukung salah satu koalisi itu juga sangat rugi, kenapa? karena di pasal 235 ayat 5 undang-undang pemilu mengatakan bahwa jika partai yang sudah memiliki syarat untuk kemudian melakukan pengusungan partai ataupun gabungan politik yang tidak mengusung kandidat maka dia tidak diperkenankan untuk ikut pemilu berikutnya," ucap Menurut Pakar Komunikasi Politik Gun Gun Haryanto.

Gun Gun juga mengatakan, peluang untuk Partai Demokrat menjadi cawapres sangat kecil. Namun, peluang untuk berada dalam koalisi sebagai bagian dari kabinet tetap ada. 

"Saya melihat peluang untuk cawapres sangat kecil, tetapi peluang untuk tetap berada dalam koalisi tetap ada," kata Gun Gun.

Gerindra & PDIP Menanti Demokrat

Gerindra & PDIP Menanti Demokrat

Nasional • 25 days ago

Wakil ketua umum Partai Gerindra, Habiburokhman, menyatakan partainya terbuka dan siap menerima Partai Demokrat untuk bergabung bersama Koalisi Indonesia Maju di Pilpres 2024. Bahkan Habiburokhman menyebut bahwa hubungan Prabowo dengan SBY sudah terbina sejak remaja.
 
“Persahabatan Pak Prabowo dan Pak SBY itu kan sudah terbina sejak sama-sama remaja. Begitu juga Pak Prabowo dengan Mas AHY baik sekali hubungannya. Mereka bertiga adalah sosok tokoh berlatarbelakanng militer yang sukses terjun ke politik, kata Habiburokhman.
 
Selain itu Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto,juga menyatakan partainya siap membuka komunikasi politik dengan Demokrat. Hasto ingin komunikasi para petinggi PDIP dengan Partai Demokrat terjalin untuk memenangkan Pemilu 2024.

Demokrat Siap Gabung dengan Koalisi Lain

Demokrat Siap Gabung dengan Koalisi Lain

Nasional • 26 days ago

Jakarta: Partai Demokrat menyatakan siap bergabung dengan partai koalisi lain. Sikap resmi ini disampaikan setelah keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

"Dalam upaya memperjuangkan perubahan dan perbaikan, Demokrat akan berikhtiar untuk bergabung dengan koalisi lain," ujar Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Senin, 4 September 2023.

Demokrat, kata AHY, akan terbuka untuk bergabung jika koalisi tersebut sejalan dengan partai yang dipimpinnya. Kesamaan yang dimaksud ialah kesamaan cara pandang visi kebangsaan dan etika politik.

"Mari kita songsong perjalanan yang baru dengan hati yang bersih, niat baik, cara baik, dan tujuan yang baik," ujar AHY.

Sebelumnya, Anies Baswedan resmi memilih Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai cawapresnya. Deklarasi resmi pasangan capres-cawapres tersebut dilakukan di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 2 September 2023.

Terhadap dinamika politik itu, Partai Demokrat memilih hengkang dari koalisi dan tak mendukung pasangan Anies-Cak Imin.

AHY Ucapkan Selamat atas Deklarasi Anies-Cak Imin

AHY Ucapkan Selamat atas Deklarasi Anies-Cak Imin

Nasional • 26 days ago

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengucapkan selamat atas deklarasi pasangan bakal calon presiden Anies Baswedan dan bakal calon wakil presiden Muhaimin Iskandar (Cak Imin). AHY berharap agar pasangan A-Min sukses dalam kontestasi pemilu 2024.

"Saya mengucapkan selamat kepada Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Muhaimin Iskandar yang baru saja mendeklarasikan sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024," kata AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Senin, 4 September 2023.

Tak hanya itu, AHY juga mengaku partainya siap move on dan menyongsong peluang lain ke depan. Dalam hal ini, Demokrat siap bergabung dengan koalisi lain yang memiliki kesamaan etika dan pandangan dengan Partai Demokrat.

Meski demikian, AHY belum mengumumkan ke mana Partai Demokrat akan berlabuh. Hal tersebut akan didiskusikan lebih lanjut dalam Rapat Majelis Tinggi Partai usai mendengar aspirasi dari seluruh kadernya mulai dari DPP hingga tingkat DPD. Pihaknya akan melakukan konsolidasi dengan PDP Demokrat pada Rabu, 6 September 2023.

Sebelumnya, Anies Baswedan resmi memilih Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai cawapresnya. Deklarasi resmi pasangan capres-cawapres tersebut dilakukan di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 2 September 2023.

Terhadap dinamika politik itu, Partai Demokrat memilih hengkang dari koalisi dan tak mendukung pasangan Anies-Cak Imin.

Tim Anies Doakan Masa Depan Demokrat

Tim Anies Doakan Masa Depan Demokrat

Nasional • 26 days ago