- TANAMAN SORGUM PROGRAM JOKOWI MULAI DIPANEN DI LOMBOK TENGAH NTB
- WAPRES PASTIKAN INDONESIA SEGERA KIRIM BANTUAN KEMANUSIAAN GEMPA TURKI
- KBRI ANKARA AKAN EVAKUASI 104 WNI TERDAMPAK GEMPA TURKI DI LIMA LOKASI
- TPNPB-OPM MENGAKU BERTANGGUNG JAWAB ATAS PEMBAKARAN PESAWAT SUSI AIR DI NDUGA
- TPNPB-OPM MENGAKU SANDERA PILOT SUSI AIR KAPTEN PHILIPS ASAL SELANDIA BARU
- KEMENDAGRI DORONG PEMKOT SORONG GENJOT REALISASI APBD SEJAK AWAL TAHUN
- POLRI: PESAWAT SUSI AIR DI NDUGA DIBAKAR KKB PIMPINAN EGIANNUS KOGOYA
- POLRI PREDIKSI BERITA HOAKS DAN POLITIK IDENTITAS MENINGKAT JELANG PEMILU 2024
- PRESIDEN YAKIN PENURUNAN INDEKS PERSEPSI KORUPSI TIDAK PENGARUHI INVESTOR
- KAPOLRI: TIM GABUNGAN TERUS MENCARI PILOT DAN PENUMPANG SUSI AIR DI NDUGA PAPUA
Menanti Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024
Nasional • 9 days agoPrabowo Subianto belum bisa memastikan Partai Demokrat akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju untuk mengusungnya sebagai calon presiden 2024.
Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus bacapres sudah bertemu dengan Susilo Bambang Yudhoyono yang merupakan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat di acara Pepabri pada 12 September lalu di Jakarta. Keduanya sempat satu meja dan juga tampil nyanyi bareng.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Habiburokhman juga belum bisa memastikan bahwa Partai Demokrat akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju. Menurutnya kalau mau bergabung Partai Demokrat harus serius.
Ketua Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra juga belum bisa memastikan akan gabung dengan Koalisi Indonesia Maju walaupun ada kedekatan Demokrat dengan Partai Gerindra khususnya dengan Prabowo Subianto.
Walaupun belum pasti ke koalisi pendukung Prabowo, tapi Demokrat menurut Herzaky tidak akan balik lagi ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang di dalam koalisi itu ada PKS.
PKS masih berharap Partai Demokrat agar kembali ke Koalisi Perubahan sama-sama mendukung Anies Baswedan sebagai bacapres dengan semangat perubahan.
Para elite politik terus bergerak termasuk elite Partai Demokrat akan berlabuh ke koalisi Prabowo Subianto atau ke koalisi Ganjar Pranowo masih sangat mungkin atau bisa juga kembali ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan.