NEWSTICKER

Tag Result: kekerasan anak

Pemkab Gresik Biayai Pengobatan Siswi Dicolok Pakai Tusuk Bakso

Pemkab Gresik Biayai Pengobatan Siswi Dicolok Pakai Tusuk Bakso

Nasional • 20 hours ago

Korban berinisial SAH, (8), warga Randu Padangan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, menjalani pemeriksaan MRI kepala, di Rumah Sakit PHC Surabaya.

Polisi Bentuk Tim Khusus Usut Kasus Siswi SD di Gresik

Polisi Bentuk Tim Khusus Usut Kasus Siswi SD di Gresik

Nasional • 3 days ago

Satuan Resor Kriminal Polres Gresik, Polda Jawa Timur, membentuk tim khusus penanganan perkara dugaan kekerasan di lingkungan SDN 236 Gresik, yang mengakibatkan mata kanan seorang siswi berinisial SAH, buta permanen. SAH diduga mengalami tindak kekerasan yang dilakukan kakak kelas.

SAH, siswi kelas 2 SDN 236 di Desa Randu Padangan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, terpaksa kehilangan penglihatan pada mata kanannya. Menurut keterangan orang tua korban, mata SAH dicolok pakai tusukan bakso oleh kakak kelasnya pada 7 Agustus lalu di areal sekolah.

Dihadapan orang tua korban, polisi memastikan akan mengungkap secara transparan dan profesional kasus yang nmenimpa SAH pada 7 Agustus 2023. Kepala Satreskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan menyebut, Satreskrim Polres Gresik juga sudah membentuk tim khusus untuk menangani kasus tersebut. Timsus dibentuk untuk memudahkan dan mempercepat penyidikan agar kasus tersebut dapat segera terungkap. 

Hingga saat ini, polisi telah memeriksa 7 orang saksi dan menyita 6 DVR CCTV. DVR akan dikirim ke laboratorium forensik Polda jawa Timur untuk dilakukan penelitian.

Polisi Sita DVR CCTV hingga Periksa 7 Saksi Kasus Mata Siswa Ditusuk

Polisi Sita DVR CCTV hingga Periksa 7 Saksi Kasus Mata Siswa Ditusuk

Nasional • 3 days ago

Selain menyita DVR, polisi juga sudah memeriksa 7 saksi, dan menaikkan status ke tahap penyidikan.

Kondisi Terkini Siswi SD yang Buta Ditusuk Kakak Kelas

Kondisi Terkini Siswi SD yang Buta Ditusuk Kakak Kelas

Nasional • 4 days ago

Siswi kelas dua sekolah dasar (SD) di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, terpaksa kehilangan penglihatan pada mata kanannya, usai ditusuk dengan tusukan pentol oleh kakak kelasnya di areal sekolah. Penusukan dilakukan lantaran korban tidak memberikan uang saat dipalak.

Ayah korban menjelaskan, hingga saat ini kondisi korban masih belum dapat melihat. 

"Sampai saat ini kondisinya masih belum melihat" kata ayah korban, Samsul Arif.

Sang ayah menjelaskan, kejadian memilukan ini berawal pada 7 agustus lalu. Di mana sekolah SAH sedang mengadakan lomba Agustusan, yang dilakukan seluruh siswa mulai dari kelas 1-6 di halaman sekolah. Namun, saat sedang mengikuti lomba, tiba-tiba SAH di seret kakak kelasnya untuk dimintai uang jajan. namun, saat SAH menolak memberikan, tiba-tiba kakak kelasnya menusuk matanya dengan menggunakan tusukan cilok atau bakso sehingga mata SAH berdarah.

"Menjurut cerita anak saya, tangannya dipegang anak tak dikenal dibawa ke lorong samping kantor anak saya dimintain uang. Karena anak saya menolak maka si pelaku menusuk mata sebelah kanan anak saya," kata Samsul.

Usai kejadian, orang tua SAH langsung membawa ke rumah sakit hingga akhirnya dirujuk ke RS dr Soetomo Surabaya. Dari hasil diagnosis dokter, SAH dinyatakan buta permanen pada mata kanannya. Orang tua SAH juga sudah melakukan konfirmasi ke pihak sekolah namun tidak membantu malah seolah ditutup tutupi, hingga akhirnya orang tua SAH melaporkan kejadian ini ke Polres Gresik. Akibat kejadian ini, SAH mengalami trauma dan sudah 41 hari tidak masuk sekolah karena masih takut.

Ditusuk Kakak Kelas, Mata Siswi SD Buta Permanen

Ditusuk Kakak Kelas, Mata Siswi SD Buta Permanen

Nasional • 5 days ago

Siswi kelas dua sekolah dasar (SD) di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, terpaksa kehilangan penglihatan pada mata kanannya, usai ditusuk dengan tusukan pentol oleh kakak kelasnya di areal sekolah. Penusukan dilakukan lantaran korban tidak memberikan uang saat dipalak.

Hasil pemeriksaan dokter Rumah Sakit dr Soetomo Surabaya yang menyebutkan SAH, 8, warga Desa Randu Padangan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang mengalami buta permanen pada mata kanannya. SAH anak pasangan Samsul Arif dan Kiki Ramadani ini, masih duduk dibangku kelas 2 SDN 235 Gresik, mendapatkan perlakukan keji yang dilakukan oleh kakak kelasnya.

Sang ayah menjelaskan, kejadian memilukan ini berawal pada 7 agustus lalu. Di mana sekolah SAH sedang mengadakan lomba Agustusan, yang dilakukan seluruh siswa mulai dari kelas 1-6 di halaman sekolah. Namun, saat sedang mengikuti lomba, tiba-tiba SAH di seret kakak kelasnya untuk dimintai uang jajan. namun, saat SAH menolak memberikan, tiba-tiba kakak kelasnya menusuk matanya dengan menggunakan tusukan cilok atau bakso sehingga mata SAH berdarah.

"Menjurut cerita anak saya, tangannya dipegang anak tak dikenal dibawa ke lorong samping kantor anak saya dimintain uang. Karena anak saya menolak maka si pelaku menusuk mata sebelah kanan anak saya," kata Samsul di Gresik, Sabtu, 16 September 2023.

Usai kejadian, orang tua SAH langsung membawa ke rumah sakit hingga akhirnya dirujuk ke RS dr Soetomo Surabaya. Dari hasil diagnosis dokter, SAH dinyatakan buta permanen pada mata kanannya. Orang tua SAH juga sudah melakukan konfirmasi ke pihak sekolah namun tidak membantu malah seolah ditutup tutupi, hingga akhirnya orang tua SAH melaporkan kejadian ini ke Polres Gresik. Akibat kejadian ini, SAH mengalami trauma dan sudah 41 hari tidak masuk sekolah karena masih takut.

Polres Tapanuli Utara Berikan Trauma Healing kepada Anak Korban Kekerasan

Polres Tapanuli Utara Berikan Trauma Healing kepada Anak Korban Kekerasan

Peristiwa • 17 days ago

Tapanuli Utara: Polres Tapanuli Utara (Taput) melakukan terapi trauma healing terhadap dua orang anak yang mengalami tindakan kekerasan dari ayah kandungnya sendiri. Trauma healing dilakukan sebanyak empat kali secara bertahap.

Kapolres Taput AKBP Johanson Sianturi mengatakan, trauma healing tersebut menunjukkan progres yang baik. Senyum manis dari kedua anak itu terlihat kembali setelah mengalami sejumlah efek negatif kekerasan.

Kedua korban yang masih berusia enam dan delapan tahun mendapatkan tindak kekerasan dari ayah kandungnya pada awal Agustus 2023. Kasus ini terungkap atas pengaduan nenek korban. Pelaku langsung diamankan dan diproses secara hukum untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Begitu menangani kasus tersebut, Kapolres beserta tim Dokkes Ipda dr Deasy langsung melakukan upaya pemulihan terhadap kedua korban kakak beradik itu. Sejumlah upaya dilakukan. Mulai dari memberikan penghiburan, pendampingan di sekolah, dan memberikan bantuan peralatan sekolah.

"Serta sejumlah upaya lainnya agar si anak tak lagi merasakan tekanan dan beban emosional yang pernah dialaminya dari seorang ayah yang tega menyakiti keduanya," ujar Johanson, Senin, 4 September 2023.

Terapi juga dilakukan dengan membawa kedua anak bertamasya. Misalnya, pada perayaan HUT RI pada 17 Agustus 2023. Keduanya juga dibawa jalan-jalan oleh dr Deasy, agar terhibur dan lupa akan segala kekerasan yang dialaminya.

"Alhasil, sejumlah upaya pemulihan yang diterapkan perlahan dan pasti telah menghilangkan sisi traumatis si anak hingga keduanya bisa tersenyum dan merasa gembira," ungkapnya.

Saat ini, pelaku sudah ditahan dan diproses secara hukum. Dijerat dengan Undan Undang Nomor 41 tentang kekerasan kekerasan dalam rumah tangga.





Tak Pakai Ciput, 19 Siswi SMP di Lamongan Dibotaki

Tak Pakai Ciput, 19 Siswi SMP di Lamongan Dibotaki

Nasional • 23 days ago

?Belasan siswi SMPN 1 Sukodadi di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, dibotaki oleh gurunya hanya karena tidak mengenakan ciput atau dalaman jilbab. 

Oknum Pengajar di NTT Tega Mencelupkan Tangan Siswa ke Air Panas

Oknum Pengajar di NTT Tega Mencelupkan Tangan Siswa ke Air Panas

Nasional • 1 month ago

Seorang oknum pengajar di SMK Bina Karya Larantuka, Flores Timur, NTT tega mencelupkan tangan anak didiknya ke air panas yang mendidih. Akibatnya, siswa (YAP) dari Desa Pandai, Pulau Adonara itu mengalami luka parah di bagian tangan. 

Aksi keji NO itu dilakukan pada 2 Agustus 2023 di Asrama STM Bina Karya Larantuka, setelah pelaku mencurigai korban sering mencuri barang-barang milik temannya di asrama. Berdalih untuk pembinaan dan kejujuran, pelaku memaksa korban mencelupkan tangannya ke air mendidih. 

Setelah melakukan aksi penganiayaan tersebut, pelaku mengaku bersalah dan menyesali perbuatannya. Dirinya berjanji siap mengikuti proses hukum sesuai aturan yang berlaku. 

Keluarga mengaku kecewa atas tindakan BN yang dinilai tidak manusiawi. ihak keluarga juga sudah melaporkan kasus ini ke Polres Flores Timur untuk minta ditindaklanjuti. 

Keluarga berharap polisi segera memprosesnya dan meminta pihak sekolah menegur keras pelaku.  

Aniaya Bocah, Oknum Dokter di Makassar Dipecat Tak Hormat

Aniaya Bocah, Oknum Dokter di Makassar Dipecat Tak Hormat

Nasional • 2 months ago

Usai menganiaya balita di sebuah warung kopi, Wakil Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Bahagia Kota Makassar Sulawesi bernama dokter M dipecat tidak hormat dari jabatannya. 

Pihak rumah sakit mengambil sikap tegas, memberhentikan yang bersangkutan dari jabatannya beserta statusnya sebagai pegawai di Rumah Sakit Umum Bahagia Kota Makassar," ujar Muhammad Fakhruddin, Legal Konsultan Rumah Sakit Umum Bahagia.

Fakhruddin juga menyebut, pihak rumah sakit tidak akan memberikan bantuan hukum terhadap dokter M. Sebab, tindakan yang dilakukannya diluar wilayah dan jam kerja.

"Untuk kasus ini pihak rumah sakit belum ada keputusan atau tindakan untuk memberikan bantuan hukum. Karena perlu kami tegaskan tindakan itu di luar daripada rumah sakit," tambahnya.

Sebalumnya, tindak kekerasan terhadap anak berusian tiga tahun terjadi di salah satu warung kopi di Jalan Todopuli, Kecamatan Panakukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, akibat korban menjatuhkan bidak catur terduga pelaku saat bermain catur. Rekaman dari kamera pengawas pun viral di media sosial.

Jahatnya Perundungan

Jahatnya Perundungan

Nasional • 3 months ago

Tragedi Sidang Mario-Shane

Tragedi Sidang Mario-Shane

Nasional • 3 months ago

JPU menuntut Mario & Shane melakukan penganiayaan berat terencana dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. 

Apakah tuntutan Jaksa pantas pula diberikan kepada Shane yang dinilai tidak ikut melakukan kekerasan?  Mampukah hakim bersikap adil dalam memberikan sanksi hukuman kepada Mario dan Shane?